Mahasiswa PPG Matematika Gelar Proyek Kepemimpinan

 di Panti Asuhan Nur Fauzi

 by: Dr. Jamilah, M.Pd

Program Profesi Guru (PPG) Bidang Studi Matematika, Universitas PGRI Pontianak telah menyelenggarakan kegiatan proyek kepemimpinan tahun 2025 dengan tema “Alam dalam Karya: dari alam ke tangan, dari tangan keharapan”. Proyek Kepemimpinan ini merupakan salah satu kegiatan yang menjadi rangkaian mata kuliah di PPG dan bertujuan agar mahasiswa PPG memiliki pengalaman nyata dan kontekstual dalam menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dapat menunjang penguasaan kompetensi pedagogik. Proyek kepemimpinan ini disajikan dalam bentuk memberikan layanan kepada masyarat/komunitas, dalam hal ini pada komunitas yang berisi anak usia sekolah. “Kegiatan ini diharapkan mampu melatih dan mengembangkan leadership mahasiswa melalui berbagai program,” ungkap Dosen Pembimbing Lapangan.

Sebanyak 9 orang mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) bidang studi Matematika mengadakan serangkaian kegiatan edukatif dan kreatif di Panti Asuhan Nur Fauzi yang berlokasi di Jl. Dr. Wahidin Gang Sepakat 8 dengan pendampingan langsung dari seorang dosen pembimbing lapangan, yakni Dr. Jamilah, M.Pd. Kegiatan ini berlangsung selama tiga minggu, dari tanggal 22 Maret hingga 12 April 2025 dan dimulai dengan agenda buka puasa bersama. Sebanyak 23 orang anak asuh turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini, yang juga didampingi oleh Ibu Media selaku pengelola panti asuhan.

Gambar 1. Kegiatan Ecoprint

Program-program yang dikembangkan melalui proyek kepemimpinan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus bermanfaat bagi para anak asuh. Salah satu kegiatan unggulan adalah ecoprint, yakni teknik mencetak motif alami dari daun dan bunga ke kain, yang mampu menumbuhkan kecintaan terhadap alam dan lingkungan sekitar. Dalam sesi ini, para peserta diajak mengumpulkan dedaunan, mengenal jenisnya, serta memprosesnya menjadi karya seni yang bernilai estetika tinggi.

Gambar 2. Kegiatan Tanam Tanaman Herbal

Selain itu, para mahasiswa juga memperkenalkan tanaman herbal sebagai sumber pengobatan alami yang mudah ditemukan di sekitar lingkungan. Anak-anak panti diajak mengenali berbagai tanaman herbal seperti jahe, kunyit, dan sereh, serta manfaatnya bagi kesehatan. Tidak hanya itu, terdapat pula kegiatan pembuatan mading interaktif yang melibatkan peserta dalam merancang dan mengisi konten secara kreatif. Melalui kegiatan ini, mereka dilatih untuk menyampaikan ide dan gagasan secara visual.

Gambar 3. Kegiatan Pembuatan Mading Interaktif                Gambar 4. Outbond dan Games

Sebagai penutup kegiatan, para mahasiswa mengadakan outbound seru yang bertujuan untuk membangun kerja sama tim, kepercayaan diri, dan semangat kebersamaan. Berbagai permainan edukatif disiapkan dan dijalankan dalam suasana penuh kegembiraan. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para peserta dan pihak panti. “Anak-anak sangat antusias dan mendapat banyak pengalaman baru, Selain itu kegiatan ini juga sejalan dengan visi misi panti asuhan ini” ujar Ibu Media. Para mahasiswa pun berharap kegiatan ini dapat memberi dampak positif dan menjadi inspirasi bagi kegiatan sosial edukatif selanjutnya. “Kami sangat senang dapat berbagi kepada adik-adik panti asuhan. Selain itu, dari kegiatan ini kami mendapatkan pengalaman berharga dalam pengembangan kompetensi kami,” ungkap Aditia Tri Wahyudi selaku Ketua Tim Proyek Kepemimpinan.

Gambar 5. Penutupan dan Penyerahan Kenang-Kenangan